Oleh Theresia Butar Butar
Ilustrasi Dekorasi Kamar Bohemian
Dokumen Kanva Home and Living
Ketika melihat dekorasi ruangan atau rumah bergaya Bohemian, pasti kita langsung jatuh hati. Rasanya nyaman hingga ingin rebahan di kasur empuk di kamar yang penuh dengan macrame, dikelilingi dengan cermin dari bahan natural dan juga indoor plant yang pastinya bisa membuat suasana menjadi lebih hangat. Tapi, pasti kita juga kepikiran dengan harga dekorasinya yang mungkin cukup menguras kantong. Hmm, jangan salah sangka dulu!
Sebetulnya, dari asal katanya, ‘Bohemian’ justru jauh dari kata mahal. Seperti dikutip Arsitag.com, Bohemian sendiri awalnya digunakan untuk menyebut kelompok pengembara pada pertengahan tahun 1800-an. Kemudian, bohemian identik dengan kata “gipsi”--istilah yang digunakan untuk menyebut orang yang meninggalkan Bohemia di Eropa Tengah untuk keluar dari aturan-aturan yang kaku.
Singkatnya, Bohemian adalah kaum nomaden yang tidak suka menetap di suatu tempat atau wilayah dalam waktu yang lama. Bebas is the key! Jadi, tidak ada aturan tertentu untuk mendesain ruangan atau rumah bergaya Bohemian.
Dekorasi ala Bohemian Modern
Sumber: Pinterest
Seiring perkembangan waktu, gaya Bohemian dalam interior design mulai banyak dipadupadankan dengan gaya Scandinavian ataupun minimalis. Nah, padu padan tersebut kemudian menghasilkan desain yang modern dan aesthetic. Sayangnya, dengan perpaduan yang ada, gaya Bohemian kemudian seperti kehilangan ‘kebebasannya’ dan terkesan mahal.
Nah, buat kamu yang ingin mengubah/me-redesign suasana kamar menjadi gaya Bohemian, berikut beberapa tips dari #teamKanva yang bisa kamu ikuti:
1. Menambahkan aksen Karpet Persia
Karpet Etnik Persia
Sumber: Pinterest
Untuk memberikan aksen etnik pada rumah bergaya Bohemian, biasanya digunakan Karpet Persia. Mengapa Karpet Persia? Hmm.. meski tidak ada catatan tentang kaitan antara Karpet Persia dengan Kaum Bohemian, namun motif etnik Persia dan warna Karpet Persia yang warm sudah digunakan oleh Kaum Bohemian sejak tahun 1800-an.
Sejak dulu, Kaum Bohemian tidak pernah melabeli segala benda yang melekat pada mereka. Karena balik lagi pada prinsip awal mereka, yaitu tidak ada aturan baku untuk segala hal, terutama ‘rumah’. Nah, jika saat ini banyak ditemukan karpet dengan nama Karpet Bohemian di pasaran atau di e-commerce, motif-motif tersebut merupakan interpretasi para seniman untuk gaya Bohemian. Serta, motif karpet tersebut sudah banyak dipengaruhi oleh modernisasi dan perpaduan dengan Scandinavian dan desain minimalis.
Nah ini yang cukup penting nih, #temanKanva, untuk menghemat biaya, kamu bisa membelinya dari thrift shop atau toko barang bekas. Di Indonesia, keberadaan thrift shop memang belum terlalu banyak. Misalnya di Jakarta, kamu bisa mencarinya di Pasar Senen, Jakarta Pusat. Sedangkan di Bandung, kamu bisa mengunjungi Pasar Gedebage. Jika di kotamu tidak ada thrift shop, kamu bisa coba mencarinya di situs jual-beli barang bekas seperti Carousell atau olx.co.id.
Alternatif lainnya, kamu juga bisa menggantinya dengan karpet etnik lokal Indonesia, seperti tenun Bali, Sumba, dan sebagainya. Meskipun tidak ada aturan dalam motif karpet, kamu bisa menyesuaikan warnanya dengan warna-warna yang hangat ala Bohemian.
2. Bermain dengan Warna
Ilustrasi Dimensi Warna pada Bantal dan Perabot ala Bohemian
Sumber: Pinterest
Nah, #temanKanva, permainan warna adalah bagian yang cukup krusial nih. Meskipun tidak ada aturan dalam warna dan motif, dekorasi ala Bohemian umumnya menggunakan tone warna yang cenderung warm atau hangat. Mulai dari warna sand sampai terracotta, serta mustard sampai dark green.
Ilustrasi Palet Warna Dekorasi Rumah Bergaya Bohemian
Sumber: Pinterest
3. Bermain dengan motif bantal
Kalau lihat rumah atau kamar bergaya Bohemian, pasti kamu melihat banyak bantal-bantal yang nyaman kan?
Bantal-bantal yang seringkali bikin kita mau rebahan ini umumnya bebas baik bentuk ataupun warnanya. Tapi, tips ini menarik untuk dicoba nih #temankanva; gunakan bantal tanpa motif jika area tempat kamu meletakkan bantal sudah banyak aksen dan motif. Atau sebaliknya! Oh ya, kamu juga bisa membuat sarung bantal ala Bohemian dari lace atau pun tambang kecil berwarna putih yang biasa digunakan untuk membuat macrame, lho!
Ilustrasi Bantal dan Tali untuk D-I-Y
Sumber foto: Pinterest
4. Menambahkan hiasan dinding Tapestry
Tapestry ala Bohemian
Sumber: Pinterest
Satu item yang juga penting dalam mendekorasi rumah atau ruangan bergaya Bohemian adalah tapestry. Berbeda dengan home goods ala Bohemian lainnya, tapestry cukup mudah untuk ditemukan di Indonesia. Kamu bisa mencarinya di online shop ataupun e-commerce. Harganya juga relatif terjangkau nih #temankanva, karena biasanya tapestry terbuat dari katun.
Nah, jika #temanKanva ada waktu luang atau menginginkan motif serta warna tertentu, tentu kamu bisa membuatnya sendiri, lho!
Pertama-tama, siapkan beberapa kaos dengan motif yang kamu inginkan atau kain katun yang sudah tidak terpakai. Selanjutnya kamu hanya perlu menggunting lalu menjahit kain tersebut sesuai bentuk yang kamu inginkan. Tapi, umumnya tapestry berbentuk persegi atau persegi panjang, ya!
Kamu juga bisa membuat tapestry dari kain perca dengan berbagai warna favorit kamu lho! Caranya sama seperti sebelumnya, lalu kamu bisa tambahkan kayu atau pengait untuk menggantungnya.
5. Pemilihan Furniture
Ilustrasi furniture ala Bohemian
Sumber: Pinterest
Pasti #temanKanva sudah tidak asing lagi ya dengan natural furniture (perabot rumah yang bahan bakunya dari alam). Cukup banyak gaya desain interior yang menggunakan perabot jenis ini, termasuk juga Bohemian. Sejak awal kemunculannya di tahun 1800-an hingga kini, dekorasi ala Bohemian masih konsisten menggunakan natural furniture, lho! Selain modelnya yang aesthetic, natural furniture di era awal Bohemian cenderung lebih ekonomis dan mudah ditemukan.
Ilustrasi natural furniture ala Bohemian
Sumber: Pinterest
6. Cermin sebagai titik fokus
Cermin sebagai poin penting desain rumah ala Bohemian
Sumber: Pinterest
Tentu kita sudah tahu teori menempatkan cermin di ruangan agar ruangan terlihat lebih luas dan cerah. Teori tersebut tentu juga berlaku pada rumah bergaya Bohemian. Bedanya pada gaya Bohemian, kedudukan cermin jauh lebih dari itu.
Dilansir dari Decoraid.com, cermin bisa dibilang merupakan titik fokus pada ruangan bergaya Bohemian. Cermin bisa digantung ataupun diletakkan di lantai atau di meja. Dalam gaya Bohemian, cermin yang digantung rendah atau diletakkan di lantai dianggap memberi kesan nyaman dan memberikan sentuhan Bohemian yang extra.
Nah, untuk kamu yang mengusung gaya modern Bohemian, kamu bisa menggunakan brass mirror atau metallic mirror. Tapi, kalau kamu ingin lebih natural dan kental dengan Bohemian tradisional, kamu bisa menggunakan cermin dengan bahan rotan, bambu, ataupun eceng gondok.
Ilustrasi ruangan dengan banyak cermin sebagai hiasan dinding
Sumber: Pinterest
7. Aksen Tirai
Aksen Tirai ala Bohemian Modern
Sumber: Pinterest
Nah, item yang satu ini bisa jadi garda terdepan tampilan Bohemian di rumah kamu, nih. Iya, tirai! Siapa sih yang gak suka update Instagram stories di dekat tirai sambil baca buku atau menikmati teh saat tea time di akhir pekan?
Ilustrasi tirai bergaya Bohemian.
Sumber: Pinterest
8. Tanaman Hias
Tanaman Hias dalam Ruang
Sumber: Pinterest
Dalam gaya dekorasi apapun, sebetulnya tanaman hias selalu menarik untuk diletakkan di sudut-sudut ruangan, termasuk Bohemian. Selain itu, meletakkan tanaman hias di dalam ruangan banyak manfaatnya, lho! Salah satunya baik untuk sirkulasi udara karena beberapa tanaman hias dalam ruang bisa menyerap polusi.
9. Macrame
Macrame Putih sebagai Hiasan Dinding
Sumber: Pinterest
Nah, macrame mungkin sering dianggap salah satu yang paling menarik di antara aksen-aksen lainnya dari gaya Bohemian. Aksen ini sebetulnya adalah aksesoris dari dua gaya yang beririsan--Bohemian dan Scandinavian.
Baik toko offline maupun online di Indonesia, banyak sekali toko yang menjual macrame yang sudah siap pajang. Namun jika tidak memiliki budget lebih, kamu bisa membeli tali tambang putih kecil dan membentuknya sesuai selera. Jika perlu, kamu juga bisa mewarnainya dengan pewarna tekstil dan warna favorit kamu!
***